Selasa, 11 Oktober 2011

MATAHARI TERSENYUM KEMBALI

Rintik hujan yang mengguyur kota ini
Mampu menyibak kabut sutra
Yang menghiasi cakrawala jingga
Bunga rumput ungu merekah indah
Ketika  hampir redup direnggut kabut pada musim kemarau

Bunga rumput ungu terayun gemulai
Menari mesra berdansa romantis bersama hembusan angin bahagia
Pada  kerongkongan  senja
Sambil menatap langit jingga jiwa saat matahari tersenyum kembali

Secercah harapan cemas bunga rumput ungu yang pernah tenggelam di musim kemarau
Bersemi kembali  disiram hujan rintik musim pancaroba
Bunga rumput ungu berimajinasi tenang mengalun indah bersama hangatnya pelukan  matahari
Meniti kisah kehidupan asmara yang bahagia

Bunga rumput ungu merentangkan kelopak malu
Ketika pelukan matahari membakar gelora  cintanya
Menatap rapat matahari yang  tersenyum  indah
Menggetarkan ranting- ranting kerinduan di relung sukmanya
Melepas hasrat saat matahari tersenyum kembali

0 komentar:

Posting Komentar

Blog ini DOFOLLOW.Tuliskan komentar Anda, Anda akan mendapat backlink secara langsung.